Iwan, yang juga ASN Guru ini pun berharap sosialisasi ini tidak hanya mencapai target kuantitas pemilih, tetapi juga memastikan kualitas pemilih yang baik.
“Kami ingin bukan sekadar mencapai 90 persen partisipasi, tetapi juga memastikan bahwa 90 persen tersebut adalah pemilih yang cerdas dan berkualitas,” tutupnya.