Beranda Ekonomi Awal Perdagangan, Rupiah Dibuka Menguat

Awal Perdagangan, Rupiah Dibuka Menguat

0
Rupiah terpantau berada di posisi Rp15.840 menguat dibandingkan posisi saat penutupan akhir pekan Rp.15.874 per dolar AS.

CARAAPANDANG ,- Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada awal perdagangan Senin, menguat dipengaruhi oleh data penjualan ritel China yang melebihi ekspektasi.

Pada awal perdagangan Senin, rupiah naik empat poin atau 0,35 persen menjadi Rp15.870 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.874 per dolar AS.

"Data Tiongkok ini meningkatkan optimisme di kawasan Asia mengenai pemulihan ekonomi Tiongkok, yang pada gilirannya memicu sentimen risk-on," kata Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede dilansir dari ANTARA, Senin.

Penjualan Ritel Tiongkok Oktober 2024 tumbuh sebesar 4,8 persen secara year on year (yoy) dari sebelumnya 3,2 persen yoy, dan lebih tinggi dari estimasi 3,8 persen yoy.

Di sisi lain, rupiah berpeluang melemah hari ini karena sinyal yang kurang dovish dari bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed.

Presiden Fed Boston, Susan Collins, menyatakan bahwa pemotongan suku bunga kebijakan pada Desember 2024 masih menjadi bahan pertimbangan, sementara Goolsbee mengatakan bahwa suku bunga kebijakan untuk 12-18 bulan ke depan akan "jauh lebih rendah". Namun, ia juga menyoroti kemungkinan pemotongan suku bunga yang lebih lambat.

Isu-isu tersebut meningkatkan kemungkinan The Fed kurang agresif dalam memangkas suku bunga pada tahun 2025.

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Teratas

Berita Terkait
Berita Terkait